Para istri hindari kesalahan kesalahan ini terhadap suami


Sosok istri sangatlah penting dalam sebuah hubungan rumahtangga, istri haruslah menjadi seorang istri yang baik bagi suami serta ibu yang baik bagi anak-anaknya. Selain itu, istri juga memiliki kewajiban untuk tunduk dan patuh kepada suami selama suaminya tidak mengajak pada hal-hal yang tidak baik.
Namun di zaman modern seperti sekarang ini tampaknya hal-hal tersebut kebanyakan diabaikan oleh para istri, meskipun tidak semua seperti itu namun tidak sedikit pula para istri yang mengabaikan aturan-aturan islam dalam rumahtangga.
Oleh karena itu, Anda para istri sebaiknya menghindari kesalahan-kesalahan berikut ini agar bisa menjadi seorang istri yang baik serta di ridhai oleh Allah SWT.
TIDAK MENJAGA PENAMPILAN
Seorang istri hendaknya menjaga penampilannya ketika sedang bersama suami, ia haruslah tampil cantik dan indah agar dapat menarik perhatian suami sehingga rumahtangga akan berjalan dengan harmonis.
Namun yang terjadi saat ini adalah sebaliknya, seorang istri akan berias, berdandan dengan cantik ketika hendak keluar rumah saja atau ketika hendak bertemu dengan seseorang namun mengabaikan penampilannya saat ia sedang berada dirumah.
Sehingga jangan heran apabila suami tidak betah dirumah, oleh karena itu sebaiknya seorang istri tetap menjaga penampilannya agar tetap anggun dan cantik menawan ketika sedang bersama suaminya.
TIDAK TAAT KEPADA SUAMI
Suami adalah kepala rumahtangga, sehingga sudah menjadi kewajiban seorang istri untuk selalu taat kepada suaminya. Namun yang terjadi saat ini banyak istri yang tidak taat kepada suami seperti:
Suka menolak ketika suami mengajak untuk berhubungan baik secara halus maupun secara terang-terangan.
Menjalin hubungan dengan pria lain.
Menghambur-hamburkan uang untuk keperluan yang tidak perlu tanpa sepengetahuan suami.
Menyakiti suami baik secara fisik maupun perkataan.
Keluar rumah tanpa izin dari suami
Seorang istri yang sholihah tentu tidak akan membangkang kepada suaminya, sebaliknya justru ia akan selalu taat, patuh dan tunduk kepada sang suami. Karena ketaatan seorang istri pada suami akan membawanya kedalam surga.
CEMBURU BUTA
Dalam sebuah hubungan wajib ada bumbu-bumbu cemburu, namun kadarnya haruslah masih dalam batasan yang wajar. Namun apabila rasa cemburu itu muncul secara berlebihan dan tidak berdasar maka itu bisa menjadi bumerang dalam rumahtangga.
Cemburu yang disyariatkan adalah cemburunya istri terhadap suami karena kemaksiatan yang dilakukannya, misalnya: berzina, mengurangi hak-hak nya, menzhaliminya, atau lebih mendahulukan istri lain ketimbang dirinya.
Jika cemburu istri adalah cemburu buta yang tidak berdasarkan dengan bukti-bukti yang kuat, maka jangan heran jika suami merasa bosan dan tidak nyaman jika berada di dalam rumah. Dan ia akan lebih suka menghabiskan waktu diluar daripada dirumah.
MENGUNGKIT-UNGKIT KEBAIKAN
Tidak benar jika seorang istri selalu mengungkit-ungkit kebaikannya kepada suami, karena Allah SWT berfirman:
“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menghilangkan (pahala) sedekahmu dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti (perasaan si penerima).” [Al Baqarah: 264]
Abu Dzar radhiyallahu ‘Anhu meriwayatkan, bahwasanya Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda, “Ada tiga kelompok manusia dimana Allah tidak akan berbicara dan tak akan memandang mereka pada hari kiamat. Dia tidak mensucikan mereka dan untuk mereka adzab yang pedih.”
Abu Dzar radhiyallahu ‘anhu berkata, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengatakannya sebanyak tiga kali.” Lalu Abu Dzar bertanya, “Siapakah mereka yang rugi itu, wahai Rasulullah?” Beliau menjawab, “Orang yang menjulurkan kain sarungnya ke bawah mata kaki (isbal), orang yang suka mengungkit-ungkit kebaikannya dan orang yang suka bersumpah palsu ketika menjual.” [HR. Muslim]
Itulah beberapa kesalahan yang harus dihindari oleh seorang istri, semoga bermanfaat